Masih mslh seputar baking vs cooking, saking bingungnya, masalah ini aku sharing di milis NCC. Tanggapannya alhamdulillah, mereka kasih support, tips & jg masukkan gimana spy baking dan cooking tetep bisa jalan bareng, tanpa harus menelantarkan keluarga.
Bahkan mb Fatmah, pendiri NCC, jg g kalah serru kasih pendapat. ini isinya aku kutip ya dari email beliau:
Dear Puji,
Bersyukurlah suami masih bisa gerah nggak disiapin masak, berarti dia mulai kasih signal butuh perhatian. Soale kalau suami cuek selalu malah kita harus sedih lho….artinya, nggak butuh kita lagi. wah gawat kan ?!.
Dalam keadaan spt inilah kamu bisa mulai “memaksa” diri untuk memasak. Come-on ambil kertas dan susun menu weekend besok. Misalnya begini :
Pagi hari:
- Minum teh bersama atau minuman lain kesukaan berdua atau bersama anak-anak
- Crepes siram syrup caramel
Siang hari:
- nasi putih
- sayur asem Jakarta
- ayam goreng presto
- tahu, tempe goreng/bakwan sayuran
- lalap dan sambal
sore hari:
- minum teh atau minuman kesukaan bersama
- bubur sum-sum siram kinca
siapkan bahan sejak sekarang. Khusus untuk sayur asem, siapkan dua hari sebelum weekend minta asisten untuk menyiangi semua sayuran simpan dlm kulkas. Hal spt ini kamu lakukan jg bila menghendaki sayur lainnya. Bila kamu suka bangun pagi, semua pekerjaan ini sangat bisa dilakukan dengan cepat. Percayalah memasak itu jauh lebih mudah dp pekerjaan dapur lainnya. Bayangkan bhw suami kamu akan lebih ramah dan rajin lagi membantu gara-gara kamu masak.
Asal pekerjaan persiapan sudah beres, masak tinggal oseng sana osens sini, cemplung sana cemplung sini, cicip, jadi deh. Sajikan dalam wadah cantik, kamu bisa action main restoran restoranan.
Diantara kerjaan masak, kamu bisa selipkan pekerjaan membuat kue. Sipakna bahan membuat kue beberapa hr sebelumnya. Kalau perlu coklat serut sudah siap dikulkas, bgt juga bahan lainnya. Kalau membuat BF satu loyang makan wkt seharian, berarti musti ada yg dikoreksi. Manage wkt lebih baik lagi deh.
Demi suami sekali wkt kamu boleh lupakan kerjaan cooking dulu deh. Kalau perlu masaknya bareng dia deh, pasti lebih seru lagi.
Suami pasti akan mendukung pekerjaan kita selama dia tidak dilupakan.
Salam manis
fb
seneng banget dapet support yang positif dari member NCC dan mb Fatmah. walopun kaya'nya g bakalan gampang sih ngejalanin sesuatu yang aku g gitu suka. tapi, namanya kewajiban ya, biar gimanapun harus dipaksain belajar suka..
mudah2an, blog aku ini nantinya selain isi per-kueh-an, juga ada aneka masakannya.. we'll see.. so, stay tune yaa..
Bahkan mb Fatmah, pendiri NCC, jg g kalah serru kasih pendapat. ini isinya aku kutip ya dari email beliau:
Dear Puji,
Bersyukurlah suami masih bisa gerah nggak disiapin masak, berarti dia mulai kasih signal butuh perhatian. Soale kalau suami cuek selalu malah kita harus sedih lho….artinya, nggak butuh kita lagi. wah gawat kan ?!.
Dalam keadaan spt inilah kamu bisa mulai “memaksa” diri untuk memasak. Come-on ambil kertas dan susun menu weekend besok. Misalnya begini :
Pagi hari:
- Minum teh bersama atau minuman lain kesukaan berdua atau bersama anak-anak
- Crepes siram syrup caramel
Siang hari:
- nasi putih
- sayur asem Jakarta
- ayam goreng presto
- tahu, tempe goreng/bakwan sayuran
- lalap dan sambal
sore hari:
- minum teh atau minuman kesukaan bersama
- bubur sum-sum siram kinca
siapkan bahan sejak sekarang. Khusus untuk sayur asem, siapkan dua hari sebelum weekend minta asisten untuk menyiangi semua sayuran simpan dlm kulkas. Hal spt ini kamu lakukan jg bila menghendaki sayur lainnya. Bila kamu suka bangun pagi, semua pekerjaan ini sangat bisa dilakukan dengan cepat. Percayalah memasak itu jauh lebih mudah dp pekerjaan dapur lainnya. Bayangkan bhw suami kamu akan lebih ramah dan rajin lagi membantu gara-gara kamu masak.
Asal pekerjaan persiapan sudah beres, masak tinggal oseng sana osens sini, cemplung sana cemplung sini, cicip, jadi deh. Sajikan dalam wadah cantik, kamu bisa action main restoran restoranan.
Diantara kerjaan masak, kamu bisa selipkan pekerjaan membuat kue. Sipakna bahan membuat kue beberapa hr sebelumnya. Kalau perlu coklat serut sudah siap dikulkas, bgt juga bahan lainnya. Kalau membuat BF satu loyang makan wkt seharian, berarti musti ada yg dikoreksi. Manage wkt lebih baik lagi deh.
Demi suami sekali wkt kamu boleh lupakan kerjaan cooking dulu deh. Kalau perlu masaknya bareng dia deh, pasti lebih seru lagi.
Suami pasti akan mendukung pekerjaan kita selama dia tidak dilupakan.
Salam manis
fb
seneng banget dapet support yang positif dari member NCC dan mb Fatmah. walopun kaya'nya g bakalan gampang sih ngejalanin sesuatu yang aku g gitu suka. tapi, namanya kewajiban ya, biar gimanapun harus dipaksain belajar suka..
mudah2an, blog aku ini nantinya selain isi per-kueh-an, juga ada aneka masakannya.. we'll see.. so, stay tune yaa..
Komentar